Potensi pasar produk agrokompleks NASA

Indonesia negara agraris.

Pertanian di Indonesia merupakan salah satu sektor kunci perekonomian Indonesia. Meskipun kontribusi sektor pertanian terhadap produk domestik bruto nasional telah menurun secara signifikan dalam setengah abad terakhir, saat ini sektor pertanian masih memberikan pendapatan bagi sebagian besar rumah tangga Indonesia. 

picture :pixabay

Melihat betapa besarnya perkembangan pertanian di Indonesia, menjadi sebuah potensi yang harus dimaksimalkan oleh semua pihak. PT NATURAL NUSANTARA ikut ambil bagian dalam sektor agrokompleks terutama pertanian. 

Baca juga : Pupuk khusus buah power nutrition NASA

PT NATURAL NUSANTARA membuat lahan uji coba di daerah lahan pasir pandansimo Bantul. Pantai Pandansimo adalah salah satu tempat pengujian dan pembuktian teknologi dan kualitas produk Nasa khususnya pupuk organik.Lokasi penanaman ini tepat berada dibibir pantai yang masuk wilayah ring 1 pantai. Penanaman tidak menggunakan pupuk kandang atau kompos sama sekali, hanya menggunakan produk pupuk organik NASA tapi hasil yang didapatkan sangat memuaskan. Secara teknis, tanaman tetap tumbuh secara normal dan secara ekonomis tetap menguntungkan. Dengan kareakteristik tersebut, lahan penelitian PANDANSIMO menjadi pertama dan satu satunya lahan pertanian pantai di Indonesia.

" LAHAN KRITIS SAJA SUDAH TERUJI, TENTU DILAHAN NORMAL AKAN LEBIH HEBAT BUKAN "

Baca juga : Produk NASA mendunia

Indonesia memiliki 50 juta lahan basah belum termasuk potensi peternakan dan perikanan. Setiap 1 Ha minimal memakai 10 botol NASA dan 10 botol hormonik. Jika 3 s/d 4 thn kedepan organisasi distributor anda setiap bulan melayani lahan seluas 5000 Ha saja . Maka omzet anda 20 botol x 5000 Ha= 100.000 botol nasa. Jika anda menerima royalti Rp 500/botol nasa penghasilan yang anda terima RP. 50.000.000/ bulan PASSIVE INCOME.

"APAKAH PELUANG INI ANDA BIARKAN BERLALU???"

Dengan mengunakan produk nasa sangat menguntungkan bagi para petani. Dengan mengaplikasikan pupuk nasa maka penggunaan pupuk kimia urea, kcl, tsp dapat dikurangi hingga 25-50%. Dari rekomendasi setempat dianjurkan sejak awal memakai pestona sebagai pengendali hama organik. Jika serangan hama melebihi ambang batas gunakan insektisida kimia secara bijaksana. 

Dengan pengaplikasian produk NASA data dari berbagai lapangan panen dapat mencapai 8-15 Ton / hektar gabah kering pungut.